← Back Published on

Festival Budaya di Kampung Labirin

Depok, News – Saat ini Bogor memiliki destinasi baru yang merujuk pada pemberdayaan masyarakat melalui wisata Kampung Labirin. Wisata baru ini terletak di pinggir bantaran kali ciliwung. Sebelumnya, tempat ini diresmikan oleh PT Asra Honda Motor dan Yayasan Terminal Hujan pada Desember 2018.

Awalnya kampung ini adalah pemukiman padat penduduk, kemudian diubah menjadi destinasi wisata baru. Di sini, para pengunjung dapat menikmati sensasi wisata baru seperti berjalan di tengah labirin. Selain menawarkan wisata yang unik, festival ini juga mengadakan beberapa acara seperti tari tradisional, penampilan marawis, musik stomp dan wisata kuliner.

Tari Jaipong

Kampung Labirin menampilkan tarian tradisional, salah satunya adalah tari jaipong yang berasal dari Jawa Barat. Sejumlah anak-anak yang berasal dari kampung itu dilatih untuk menjadi penampil pada acara festival Kampung Labirin. Busana khas yang dipakai oleh mereka sangat terlihat cantik dari atas kepala hingga ujung kaki, guna menambah keelokan yang diberikan oleh tariannya. 

Musik Stomp


Pengunjung juga dapat menyaksikan alunan musik yang dimainkan oleh remaja dari Kampung Labirin itu. Mereka menyajikan musik stomp yaitu menyanyikan lagu dengan diiringi oleh alat musik yang berasal dari barang-barang bekas. Tidak hanya menyanyikan lagu dari mereka saja, pengunjung juga dapat request lagu kesukaannya dan dinyanyikan oleh pemain musik tersebut.

Pembuatan Emping Jengkol


Selain menawarkan penampilan kesenian, Kampung Labirin juga menyajikan proses pembuatan emping jengkol khas Bogor. Di sini merupakan sentra pembuatan emping jengkol khas bogor, jadi selain membuat makanan tersebut ibu-ibu juga turut membantu para pengunjung yang ingin mencoba membuat emping jengkol. 

Awalnya pembuatan kampung labirin ini mendapatkan pro kontra dari warga sekitar, namun dengan adanya musyawarah akhirnnya mendapatkan kata sepakat untuk pembuatan kampung labirin.

“Kata labirin ini kita liat lokasinya hampi mirip yang pertama, yang kedua mungkin karena keunikannya itu tiap hari ini banyak yang kesasar dari warga” kata ketua kampung labirin.

Festival ini pun menambah minat pengunjung untuk mendatangi kampung labirin, pembuatan festival ini juga dapat menambah rasa sadar dan kekeluargaan yang ada di kampung ini. Selain menambah minat festival ini juga dapat menambah penghasilan untuk semua warga.

“Saya senang dengan adanya festival ini memberikan wadah untuk melestarikan budaya setempat, menambah wawasan untuk pengunjung yang datang” ungkap Sella pengunjung wisata.

Rencana selanjutnya dari kampung labirin adalah mengadakan festival ini dalam kurun waktu satu bulan sekali. Dalam kurun waktu itu digunakan untuk menambah dan memperindah tempat itu sendiri.

Diharapkan pengunjung dapat menambah informasi mengenai budaya yang ada kota Bogor dan dapat melestarikan budaya yang ada disana.